Senin, 21 Mei 2012
Six Thinking Hats
Bismillah,
Sharing dari Youtube (Six Thinking Hats by Edward the Bono)
Dalam menyelesaikan masalah, terkadang yang perlu dilakukan adalah menempatkan sesuatu (Rearranging things) sedemikian rupa sehingga lebih mudah, simple dan efektif untuk diselesaikan. How we put things made it easier to deal with it.
Dalam proses berfikir terkadang kita belum memanfaatkan pikiran kita secara optimal. Sering kali pikiran kita tidak fokus atau malah terlalu fokus melihat permasalahan hanya dari 1 sudut pandang saja.
Edward De Bono menggunakan framework Six Thinking Hats untuk mengarahkan proses berfikir menjadi lebih simple dan efektif. Six Thinking Hats sebenarnya adalah memfokuskan pikiran kita untuk melakukan proses berfikir yang spesifik satu per satu. Six Thinking Hats merupakan simbol 6 topi yang menjadi framework untuk setiap proses berfikir :
1. White hat : merupakan framework untuk menggali informasi, direct focus on information. Informasi apa saja yang tersedia, informasi apa yang dibutuhkan dan informasi apa yang belum tersedia serta bagaimana kita mendapatkan informasi tersebut.
2. Red hat : merupakan framework untuk emosi, intuisi, pengalaman, gut feeling dll. Tidak memperdulikan benar atau salah, Red hat mengedepankan perasaan terhadap permasalahan.
3. Black hat : merupakan framework yang menjaga dari bahaya, mengedepankan hati-hati, risk assessment, penilaian terhadap kecocokan nilai, budaya dll. Menggali alasan kenapa sesuatu itu berbahaya, tidak perlu dilakukan, menghentikan kita dari melakukan sesuatu yang berbahaya.
4. Yellow hat : merupakan framework untuk logical positif yaitu alasan kenapa kita perlu melakukan sesuatu. Mengedepankan benefits, values, bagaimana membuat sesuatu berguna dst. Kita perlu mengembangkan value sensitivity (peka terhadap nilai positif dari sesuatu) untuk menggunakan dan mengembangkan yellow hat dengan baik.
5. Green hat : merupakan framework untuk kreatif, mengedepankan ide-ide baru, alternatif yang bisa dilakukan, dan yang paling penting adalah possibility (kemungkinan bisa dilakukannya segala sesuatu).
6. Blue hat : merupakan framework kunci yang mengatur semua framework di atas. Mengedepankan proses berfikir itu sendiri, proses pengambilan keputusan, hasil, serta langkah berikutnya yang akan diambil. Blue hat menganalisa permasalahan serta menggunakan framework yang ada untuk menyelesaikan permasalahan.
Kesimpulannya : six thinking hats adalah alat yang dapat digunakan untuk mengarahkan proses berfikir menjadi lebih efektif. Akan tetapi, efektifitas dari alat tersebut sangat tergantung dari skill penggunanya. Semoga bisa semakin memperkaya wawasan kita dan dapat mengembangkan proses berfikir kita menjadi lebih baik.
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar