Bismillah,
Syukuri apa yang ada, hidup adalah anugrah. Tetap jalani hidup ini mlakukan yang terbaik. Tuhan pasti kan menunjukkan kebesaran dan kuasaNya. Untuk hambanya yang sabar dan tak pernah putus asa.
Walau terkadang hidup kita masih belum sesuai seperti yang kita inginkan, hidup adalah anugrah. Mensyukuri apa yang kita memiliki memantaskan kita mendapatkan yang belum kita miliki.
Tetap semangat.
Senin, 12 Maret 2012
Senin, 05 Maret 2012
Ikhlas
Bismillah,
Ternyata memang niat untuk melakukan sesuatu jangan transactional (melakukan untuk mendapatkan). Ketika perbuatan dilakukan karena transactional akan lebih mudah muncul kekecewaan dan menuntut dr orang lain. Misalnya jika kita mencintai dengan harapan untuk dicintai, maka kita akan fokus mempertanyakan apakah kita dicintai? Mengapa yang kita cintai tidak melakukan ini itu sesuai harapan kita? contoh lain dalam bekerja. kita jadi menghitung pekerjaan kita, seharusnya dinilai bagus, tapi kok? Mengapa begini begitu yang tidak sesuai harapan kita?
Pertanyaan tersebut muncul karena sudut pandang kita transactional. Padahal sebenarnya segala sesuatu adalah sebab akibat. sudut pandang transactional menjadikan kita fokus pada akibat. seandainya kita lebih fokus untuk meningkatkan sebab, pasti akibat baik yang kita terima pasti lebih banyak.
Untuk fokus pada sebab, kita memerlukan sudut pandang ikhlas, dimana kita berusaha terus semaksimal mungkin dan menyerahkan hasilnya kepada Sang Maha Membalas. Semoga dengan ikhlas dan sabar kita bisa melakukan lebih banyak hal baik yang menjadikan kita pantas untuk akibat baik.
Ternyata memang niat untuk melakukan sesuatu jangan transactional (melakukan untuk mendapatkan). Ketika perbuatan dilakukan karena transactional akan lebih mudah muncul kekecewaan dan menuntut dr orang lain. Misalnya jika kita mencintai dengan harapan untuk dicintai, maka kita akan fokus mempertanyakan apakah kita dicintai? Mengapa yang kita cintai tidak melakukan ini itu sesuai harapan kita? contoh lain dalam bekerja. kita jadi menghitung pekerjaan kita, seharusnya dinilai bagus, tapi kok? Mengapa begini begitu yang tidak sesuai harapan kita?
Pertanyaan tersebut muncul karena sudut pandang kita transactional. Padahal sebenarnya segala sesuatu adalah sebab akibat. sudut pandang transactional menjadikan kita fokus pada akibat. seandainya kita lebih fokus untuk meningkatkan sebab, pasti akibat baik yang kita terima pasti lebih banyak.
Untuk fokus pada sebab, kita memerlukan sudut pandang ikhlas, dimana kita berusaha terus semaksimal mungkin dan menyerahkan hasilnya kepada Sang Maha Membalas. Semoga dengan ikhlas dan sabar kita bisa melakukan lebih banyak hal baik yang menjadikan kita pantas untuk akibat baik.
Minggu, 04 Maret 2012
Apa kebutuhanmu?
Bismillah,
Menurut Tony Robbins, ada 6 kebutuhan dasar manusia :
1. Certainty : stabilitas dan kenyamanan
2. Variety : stimulus dan perubahan
3. Significance : merasa spesial dan mendapat perhatian
4. Love & connection : cinta, koneksi dan hubungan dengan orang lain
5. Growth : tumbuh dan berkembang
6. Contribution : memberi di luar diri sendiri
Dalam melakukan segala sesuatu sebenarnya kita selalu mengevaluasi 2 pertanyaan utama :
1. Kebutuhan mana yang paling penting untuk kita?
2. Bagaimana cara kita memenuhi kebutuhan tersebut?
Jawaban kita tersebut sangat bergantung pada bagaimana kita mempersepsikan dunia kita, apa yang kita percayai, nilai yang kita punya, dan pilihan yang kita buat untuk memenuhi kebutuhan kita.
Jadi jika kita belum puas dengan kondisi saat ini, maka ada sesuatu yang kurang pas. Mungkin ada kepercayaan yang kita buat-buat sehingga membatasi kita, atau ada yang kurang pas dalam cara pandang kita melihat segala sesuatu.
Masa lalu sudah berlalu, mari kita jadikan pelajaran.
Masa depan belum terjadi, maka jangan terlalu dikhawatirkan.
Masa kini adalah fokus kita. So, take action and make a difference in our lives.
Semoga bermanfaat.
Menurut Tony Robbins, ada 6 kebutuhan dasar manusia :
1. Certainty : stabilitas dan kenyamanan
2. Variety : stimulus dan perubahan
3. Significance : merasa spesial dan mendapat perhatian
4. Love & connection : cinta, koneksi dan hubungan dengan orang lain
5. Growth : tumbuh dan berkembang
6. Contribution : memberi di luar diri sendiri
Dalam melakukan segala sesuatu sebenarnya kita selalu mengevaluasi 2 pertanyaan utama :
1. Kebutuhan mana yang paling penting untuk kita?
2. Bagaimana cara kita memenuhi kebutuhan tersebut?
Jawaban kita tersebut sangat bergantung pada bagaimana kita mempersepsikan dunia kita, apa yang kita percayai, nilai yang kita punya, dan pilihan yang kita buat untuk memenuhi kebutuhan kita.
Jadi jika kita belum puas dengan kondisi saat ini, maka ada sesuatu yang kurang pas. Mungkin ada kepercayaan yang kita buat-buat sehingga membatasi kita, atau ada yang kurang pas dalam cara pandang kita melihat segala sesuatu.
Masa lalu sudah berlalu, mari kita jadikan pelajaran.
Masa depan belum terjadi, maka jangan terlalu dikhawatirkan.
Masa kini adalah fokus kita. So, take action and make a difference in our lives.
Semoga bermanfaat.
Langganan:
Postingan (Atom)